Emoji. Ya siapa yang tak kenal dia saat ini? Dengan banyaknya aplikasi messenger yang tersedia, emoji pun semakin beragam. Ya, jaman sekarang ini bisa dibilang 50% percakapan yang kita lakukan dalam sehari terjadi dalam sehari. Semua perasaan kita bisa diekspresikan, mulai dari senang, sedih, marah, tertawa. Bahkan terkadang yang jauh jadi dekat yang dekat jadi jauh. Karna kita lebih sering menggunakan messenger untuk mengobrol dengan orang lain daripada percakapan langsung. Tapi pernahkah kalian merasa berbohong lewat emoji? Mungkin semua orang pernah melakukannya, bahkan saya sendiri. Contohnya ketika kita membalas pesa seseorang biasanya kita sertai dengan emo senyum, padahal belum tentu pada saat itu kita benar - benar merasa senang membalas chat tersebut. Emo itu hanya agar orang beranggapan kalau kita itu ramah. Bahkan, belum tentu pada realitasnya kita ramah dan sering tersenyum pada orang lain. Saya rasa tersenyum di dunia nyata dan ramah terhadap orang lain itu lebih penting dari hanya banyak memberikan emo senyum di messenger. Apalagi kita tahu kalau senyum kita adalah sedekah. Realitas lebih penting dari hanya dunia maya. 1 senyuman tulus di dunia nyata lebih terlihat tulus dan berarti daripada emoji di messenger.
Pada suatu hari, ada seorang anak perempuan yang bernama Senja Senja tinggal di pesisir pantai dengan keluarga dan teman - temannya Setiap hari Senja selalu bermain di tepi pantai Berlari - larian bersama teman - temannya Bermain ombak atau kadang hanya sekedar menikmati indahnya matahari senja Matahari yang sangat indah, seperti namanya Waktu berjalan begitu cepat diiringi dengan deburan ombak dan angin laut Senja tumbuh menjadi gadis yang baik hati dan tegar Pada suatu pagi, Senja berjalan menyusuri pantai yang masih sepi sambil menikmati air laut yang sesekali membasuh kaki - kakinya Tiba - tiba langkah Senja terhenti. Ia melihat sesuatu. Ia pun memutuskan untuk mendekatinya Ternyata itu adalah surat impian. Surat impian adalah sebuah surat di dalam botol. Surat ini dikirim oleh seseorang di negeri seberang lautan sana. Negeri itu adalah negeri yang sangat indah dan makmur, walaupun penduduk pesisir pantai tak tau pasti akan keadaan negeri di seberang sana k...
Komentar
Posting Komentar